banner 970x150

Gen-Z Punya Second Account Penanda Depresi, Benarkah?

Fenomena penggunaan akun kedua (second account) di kalangan Gen Z memang sering dikaitkan dengan berbagai dinamika sosial dan psikologis. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa memiliki akun kedua bisa menjadi tanda adanya tekanan emosional, bahkan bisa berkaitan dengan gejala depresi. Akun kedua sering digunakan untuk menampilkan versi diri yang lebih terkontrol atau lebih ideal, yang memungkinkan penggunanya untuk melarikan diri dari tekanan atau citra diri yang mereka rasakan di akun utama mereka.

Psikolog berpendapat bahwa penggunaan akun kedua ini bisa menunjukkan adanya keinginan untuk menghindari eksposur atau penghakiman dari lingkungan sosial mereka. Dalam banyak kasus, orang dengan masalah kesehatan mental, seperti kecemasan atau depresi, mungkin merasa tidak bisa menunjukkan diri mereka yang sesungguhnya di media sosial karena takut dinilai. Oleh karena itu, mereka menciptakan identitas lain di akun kedua untuk mencari kenyamanan dan keamanan emosional.

Namun, meski ada penelitian yang mengaitkan fenomena ini dengan gejala depresi, penting untuk dicatat bahwa tidak semua pengguna akun kedua memiliki masalah psikologis. Beberapa orang menggunakan akun kedua hanya untuk membagi konten yang berbeda atau lebih pribadi dengan kelompok tertentu, tanpa ada kaitannya dengan kesehatan mental mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *